Skip to Content

BLOG

masa indah di karantina

Tgl 8 juli 2017
Hari pertama kedatangan finalis Miss Earth Indonesia ke Hotel Ibis Budged JKT Daan Mogot. Pada saat kedatangan pertama kali para finalis melakukan registrasi ulang di ruang sekretariat lalu masuk ke sesi Photo & vidio shoot melakukan Beauty shoot, official book, evening gown dan terakhir memakai nasional costum setelah itu malam nya kami para finalis Miss Earth Indonesia 2017 melakukan welcome dinner di Hotel Ibis Budged Jkt Daan Mogot.

Tgl 9 juli 2017
Pada pagi hari kami finalis Miss Earth Indonesia melakukan car free day atau hari bebas berkendaraan di Bundaran HI bertujuan mensosialisasikan dan memberi contoh kepada masyarakat agar tidak membuang sambah sembarangan dan juga selalu menjaga kebersihan lingkungan yang ada di sekitar kita.
Lalu kami para finalis Miss Earth Indonesia 2017 siang harinya melakukan kunjungan ke Scientia Square Park di sana banyak kegiatan yang kami lakukan dari dapat memberi makan ikan koi dan kelinci secara langsung, mengenal berbagai jenis kupu-kupu, melihat kerbau sampai menanam padi secara langsung dan juga banyak area permainan yang dapat di nikmati seperti bermain mobil remote control, Wall Climbing, Bike Trail, bermain Inline Skate, Skateboard, Futsal, Ping Pong Centre. Setelah itu malam nya kami mendapat pembekalan dari Bapak johnnie Sugiarto dan melakukan writting session.

 

By Refty Eka Rani No 16

 

0 0 Continue Reading →

masa indah di karantina

  1. Tgl 8 juli 2017
    Hari pertama kedatangan finalis Miss Earth Indonesia ke Hotel Ibis Budged JKT Daan Mogot. Pada saat kedatangan pertama kali para finalis melakukan registrasi ulang di ruang sekretariat lalu masuk ke sesi Photo & vidio shoot melakukan Beauty shoot, official book, evening gown dan terakhir memakai nasional costum setelah itu malam nya kami para finalis Miss Earth Indonesia 2017 melakukan welcome dinner di Hotel Ibis Budged Jkt Daan Mogot.

Tgl 9 juli 2017
Pada pagi hari kami finalis Miss Earth Indonesia melakukan car free day atau hari bebas berkendaraan di Bundaran HI bertujuan mensosialisasikan dan memberi contoh kepada masyarakat agar tidak membuang sambah sembarangan dan juga selalu menjaga kebersihan lingkungan yang ada di sekitar kita.
Lalu kami para finalis Miss Earth Indonesia 2017 siang harinya melakukan kunjungan ke Scientia Square Park di sana banyak kegiatan yang kami lakukan dari dapat memberi makan ikan koi dan kelinci secara langsung, mengenal berbagai jenis kupu-kupu, melihat kerbau sampai menanam padi secara langsung dan juga banyak area permainan yang dapat di nikmati seperti bermain mobil remote control, Wall Climbing, Bike Trail, bermain Inline Skate, Skateboard, Futsal, Ping Pong Centre. Setelah itu malam nya kami mendapat pembekalan dari Bapak johnnie Sugiarto dan melakukan writting session.

 

By Refty Eka Rani No 16

0 0 Continue Reading →

Lebih Dekat dengan Masyarakat, Finalis Miss Earth Indonesia 2017 Lakukan Aksi Pungut Sampah di Bunderan HI

Jakarta, 9 Juli 2017 - Hari kedua karantina Miss Earth Indonesia 2017, dibuka dengan kegiatan pada acara Car Free Day di Bunderan HI.

Kami dibagi menjadi 3 kelompok besar. Masing-masing kelompok membawa 3 kantong sampah. Kami pun berkeliling dan mulai memunguti sampah serta menyosialiasikan kepada masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.

Foto: Instagram @pageantcrownwarriors

Respon masyarakat yang datang ke acara tersebut sangat bagus, banyak yang menghampiri kami dan membuang sampah yang mereka bawa ke dalam kantong yang kami bawa.

Setelah dari Bunderan HI, kami segera meluncur ke Scientia Square Park, Serpong. Di sana, kami mengunjungi beberapa spot menarik, seperti: Rabbit Farm, Butterfly Farm, Koi Pond, Buffalo Farm yang ditemani oleh pemandu wisata yang merupakan staff dari Scientia Square Park. Mereka menjelaskan kepada kami tentang hewan-hewan yang ada di sana. Beberapa dari kami juga belajar menanam padi dan beberapa berfoto di atas kerbau. Kemudian, kami lanjut bermain Motor Cross, Trampoline, Wall Climbing, Skateboarding, Roller blading, dan Archery.

Seusai dari Scientia Park Square, kami pun kembali ke hotel untuk beristirahat dan makan malam. Setelah itu dilanjutkan dengan pembekalan dari Kak Cindy Winata tentang beberapa basic di Miss Earth Indonesia dan Pak Johnnie Sugiarto yang membawakan tentang lingkungan.

Hari yang cukup melelahkan, namun sangat menyenangkan!

By: Anastasia Olivia Wongso (Finalis Miss Earth Indonesia 2017 - No. 17)

 

0 2 Continue Reading →

Publick figure dan Lingkungan

Karantina keempat, adalah saat bya para finalis mempresentasikan Sebuah Ekowisata yang sesuai dengan Judul Miss Earth Indonesia 2017 Enjoying Indonesia’s Wonderful Ecotourim. Pada kesempatan ini saya mempersentasikan tentang Manusia dan Alam yang ada di Daerah saya, Kabupaten Kuburaya. Dimana. Salah satu Hutan mangrove yang saat ini ada di Kuburaya masih dalam inisiasi pmerintah daerah untuk menguji apakah tempat tersebut layak atau tidak untuk dijadikan Ekowisata yang tempat wisatanya lebih mebgutamakan kualitas bukan kuantitas.
Sesi selanjutnya disampaikan oleh Miss Earth Indonesia 2016 kakak Luisa Andrea. Pada sesi ini banyak sekali materi yang di bagikan kak andrea. Seperti pengalaman-pengalaman beliau selama menjabat, program kerja yang sudah terealisasi dan masih dalam proses atau belum terealisasi.
Saya juga sudah mulai mengerti tentang beauty pageant dan public figure. Masih belum menyangka sih sekarang saya adalah salah satu sorotan indonesia di ajang Miss Earth Indonesia. Sesi selanjutnya oleh bapak widi dengan menbentuk sebuah kelompok kecil dimana kami saling bertukar pendapat mengenai harapan masing-masing orang yang pada sesi sebelumnya di tuangkan ke dalam satu lembar kertas dan di tuangkan secara berkelompok kemudian di persentasikan ke depan dengan topik yang berbeda-beda yaiutu tentang Sampah, Plastik, listrik dan Ruang terbuka Hijau.
Sesi selanjutnya disampaikan oleh kak Suryani Agustina Refina yang mengajarkan saya tentang public figure yang elegan yang dapat menarik perhatian banyak orang dan enak untuk dipandang, karena apapun semua yang saya lakukan akan menjadi pusat perhatian banyak orang. Maka dari itu attitude harus benar-benar diperhatikan setiap saat. Dan sedikit sharing dari kak Yudith, mengenai Koreografi dan Good looking.

Sekian dari saya,
Saya wilda Octaviana Situngkir no. 29
Terimakasih ☺

0 1 Continue Reading →

Sesi yang menyenangkan bersama orang-orang yang menyenangkan

Hari demi hari kami lalui dengan sukacita.
Dalam setiap sesi pembekalan, saya banyak mendapat wawasan mengenai hal-hal baru yang belum pernah saya tau.
Di sesi pertama kami mendapat pembekalan dari Mr. Justin. Dalam sesi ini, para finalis Miss Earth Indonesia 2017 dituntut untuk cepat dalam nalar, cepat tangkap dan cepat jawab.
Wow, hal seru dalam belajar seperti ini yang saya suka. Mr. Justin mengajak kami untuk mengenal kata-kata dalam bahasa inggris seperti aktor, penyanyi, makanan dan lain-lain.
Sesi yang membuat saya mengerti artinya konsentrasi dalam mendengar dan ketangkasan.
Sesi demi sesi berjalan dengan lancar dengan wawasan yang baru.
Di sesi kedua, saya mendapat ilmu mengenai Sosial Media hingga attitude yang sangat bermanfaat untuk semua orang.
Hari yang menyenangkan dan di bekali oleh orang-orang yang menyenangkan pula.
Sekian dari saya,
Saya Wilda Octaviana Situngkir. No. 29.

Terimakasih.

0 0 Continue Reading →

July 10, 2017

Nama saya Trisna Wulanda Chania, biasa dipanggil Nana.
Saat ini saya berumur 19 thn. Mahasiswi UNP Jurusan Ilmu Ekonomi. Menjadi seorang model saya mempunyai tubuh yang proporsional dengan tinggi 171 cm dan berat badan 43kg.

Saya aktif di dunia Modelling sejak saya tamat SMA awal perjalan karir Modelling saya mulai dari mengikuti perlombaan. Pada tahun 2015 adalah debut pertama saya mengikut Modelling Competition dan berhasil menjadi pemenang ajang ITM 2015. Dan ditahun 2016 saya kembali mendapat prestasi yaitu Runner Up 1 Inez Icon. Setelah mengikuti perlombaan tersebut saya sering diajak show, baik busana ataupun Make Up / Hair Do. Diantaranya saya pernah terlibat di Elzatta Fashion Show, Ilvasto Hair Colour Show, Yadirsyah Zunur Fashion Show, dll.

Untuk lebih mengasah potensi diri. Selain dunia Modelling saya juga sangat tertarik mengikuti ajang pageant. Tahun 2016 saya menjadi pemenang Miss Teen Sumatera Barat dan beberapa bulan setelah itu saya mewakili Sumbar di pemilihan Miss Teen Indonesia 2016, pada pemilihan tersebut saya berhasil mendapat predikat Runner Up 1. Tak puas begitu saja saya juga mengikuti pemilihan Miss Celebrity 2016 dan saya berhasil menjadi finalis.
Sekarang di tahun 2017 saya kembali berjuang untuk mendapatkan gelar Miss Earth 2017.
Saya adalah orang yang sederhana bangun di pagi hari, tidur di malam hari. Dan diantaranya saya mengisinya dengan melakukan hal sebaik mungkin.
Bagi saya cantik itu pilihan. Ketulusan serta bahagia yang selalu kita upayakan hadir di hati kita bagi diri dan orang lain, senantiasa akan memancar hingga wajah. Dan itulah kecantikan sejati.

0 0 Continue Reading →

Gadis Bali yang Menjunjung Tinggi Pendidikan

Nama lengkapnya adalah Putu Ayu Sita Laksmi, dia adalah gadis yang berasal dari Bali. Terlahir di Denpasar, 19 Februari 1994 dan saat ini berusia 23 tahun. Sita merupakan anak pertama dari 2 bersaudara. Dia memiliki adik laki-laki yang berjarak 6 tahun dari usianya. Saat ini, Sita sudah menyelesaikan pendidikan S2 di usianya yang terbilang masih sangat muda. Ia menyelesaikan pendidikan S1 selama 2,5 tahun di James Cook University Singapore dengan jurusan International Business and Management lalu ia melanjutkan S2 di Edinburgh Napier University dengan jurusan Management Entrepreneurship. Karena baginya pendidikan adalah hal yang paling penting bagi seseorang agar terlihat intelektualnya ketika dia memiliki pengetahuan umum yang baik. Tidak heran jika Sita menjunjung tinggi pendidikannya, ini dikarenakan orangtuanya merupakan lulusan Doktor terbaik di Universitas Udayana. Kedua orangtua Sita adalah pebisnis sukses di Bali. Sita sendiri memiliki usaha dalam bidang kuliner yang bernama “Men Gabrug”, kuliner yang dibuatnya adalah makanan khas dari Bali karena dia ingin melestarikan budaya Bali melalui makanan tradisional. Sebelum memiliki usaha kuliner, ia pernah bekerja di salah satu perusahan terbesar di dunia yaitu Duty Free sebagai seorang Personal Assistant GM. Tetapi, setelah 3 bulan berlalu ia memustukan untuk mencari pengalaman baru dengan berbisnis kuliner khas Bali. Perempuan berdarah Bali ini juga memiliki jiwa sosial yang tinggi, terbukti ia tergabung dalam suatu komunitas untuk peduli terhadap pentingnya pendidikan.

Tujuan utama dia ingin mendapatkan pendidikan yang setinggi-tingginya adalah karena adanya masalah kasta di Bali. Sudah tidak dapat diragukan lagi, jika di Bali budaya serta adat istiadat masih sangat begitiu terasa. Kasta merupakan suatu sistem dimana terdapat pengelompokan orang-orang sesuai dengan darajat atau tingkatan dalam masyarakat sistem ini digunakan pada masa lahirnya agama hindu pada tahun 1500 SM. Di Bali khususnya, banyak masyrakat yang masih menjunjung tinggi kasta dan mengesampingkan pendidikan. Karena berkaca dari masalah tersebut menjadi dasar gadis di Bali untuk menjunjung tinggi pendidikan, agar tidak hanya melihat dari sisi kasta saja, tetapi juga segi pendidikan dan attitude. Padahal pendidikan merupakan salah satu hal terpenting untuk merubah masa denpan bangsa. Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita, ini berarti bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu berkembang dalam pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting. Pendidikan pertama kali yang kita dapatkan di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

0 0 Continue Reading →

Kesan Pertama dalam Hari Pertama Karantina Miss Earth Indonesia 2017

Tanggal 8 Juli 2017, para Finalis Miss Earth Indonesia 2017 memulai hari pertama karantinanya yang berlokasi di Hotel Ibis Budget Jakarta Barat. Para finalis sesampainya di hotel yaitu pada pukul 08.00 AM dan langsung menuju untuk registrasi ulang dan pembagian kamar. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan photo & videoshoot, beauty shoot, official book oleh rekan media partner tak lupa juga berfoto menggunakan evening gown dan national costume yang akan digunakan pada tanggal 8,16, dan 20 Juli.

Hari kedua karantina dilanjutkan dengan pembekalan pertama oleh Kak Cindy, dengan tema pembekalan yaitu tentang “Positioning” setelah Kak Cindy, founder El John Pageant yaitu Bapak Johnnie Sugiarto tentang lingkungan hidup yang bergokue pada: 1. Polusi Udara , 2. Manfaat Nuklir, 3. Cara menghemat penggunaan listrik.

Keesokan harinya, para Finalis Miss Earth Indonesia 2017 diberikan kesempatan untuk mengunjungi Scientia Square Park yang berlokasi di Gading Serpong, Tangsel. Disana kami mendapatkan banyak ilmu baru, mulai dari 1. bermain dengan kelinci, 2. Melihat proses keluarnya kupu-kupu, 3. Bermain dengan kerbau dan ikan, 4. Menanam padi, 5. Panjat tebing, 6. Bermain racing car, 7. dan bermain trampolin.

Dan pada hari ini, pembekalan yang bisa diambil yaitu menerima kedatangan dari EEC dalam menyampaikan ilmu public speaking bahasa Inggris yang baik oleh Mba Ochi dan Mr. David tentang Q&A yang ada di beauty pageant dan bagaimana cara kita agar kita bisa lebih pede dengan diri sendiri. Selanjutnya pembekalan tentang bagaimana cara seorang public figure mengatur dan mengurus social
Medianya yang menjadikannya viral oleh kegiatan yang positif.

Dan yang terakhir yaitu pembekalan pleh oleh Kakk Cindy yaitu apa? Attitude, Grooming, Deportment. Pesannya dalam pembekalan oleh Kak Cindy adalah “Be the person that out from condition”. Terimakasih🙏🏼

Dilla Kusuma Dewi
19 Tahun

0 0 Continue Reading →

Hari ketiga karantina Miss Earth Indonesia 2017

Tidak terasa karantina sudah memasuki hari ketiga. Masih teringat saat sebelum ke Jakarta, rasa gugup dan geregetan begitu menghantui. Namun semua rasa itu hilang seketika sejak karantina di mulai. Bertemu dengan semua finalis yang cantik cantik dan pintar bukan membuat saya malah minder melainkan senang dan bangga menjadi bagian dari Miss Earth Indonesia 2017. Hari ini adalah hari ketiga karantina yang di selenggarakan di hotel Ibis Budget yang terletak di jalan Daan Mogot, Jakarta. Agenda para finalis kami di hari ini dimulai dengan sarapan pagi bersama sama. Setelah sarapan selesai semua finalis yang sudah berbusana rapi berada di ruang meeting room untuk sharing session bersama Mr Justin dari EEC (English Education Center). Kami semua mendapatkan pembekalan dari seorang native speaker untuk melatih bahasa Inggris dan juga public speaking yang baik. Workshop bersama Mr Justin terasa begitu seru karena di warnai dengan canda tawa, sehingga suasana workshop terasa lebih santai dan relax.
Setelah workshop berakhir, semua finalis berfoto bersama dengan Mr Justin dan di lanjut kan dengan coffee break yang sudah tersedia di luar meeting room. Agenda karantina hari ini belum berakhir disitu karena masih ada pembekalan dari Pak Rian dari El John Pageants. Beliau banyak menyampaikan apa apa saja yang harus di lakukan oleh seorang public figure dan banyak bercerita mengenai beauty pageants. Tak terasa sharing session bersama pak Rian berakhir saat sore hari dan di lanjut kan dengan pembekalan mengenai social media bersama kak Widi. Malam harinya, semua finalis mendapatkan pembekalan dari kak Cindy. Pembekalan bersama kak Cindy sangat menyenangkan karena beliau sering memotivasi, memberi inspirasi, memberikan pengajaran, mengarahkan serta menyemangati para finalis. Sehingga apa yang beliau sampai kan dan presentasikan selalu di tunggu tunggu oleh kami. Semoga karantina hari esok dan seterusnya juga seseru hari ini bahkan lebih. Karena para finalis khusus nya saya sangat bersemangat untuk menyerap dan mendapatkan ilmu ilmu baru dari orang orang yang hebat di El John Pageants❤️

0 0 Continue Reading →

Mari Kita Dukung Program DP 0%

Perkenalkan nama saya karenita, lebih di kenal dengan panggilan Nita. Usia saya 22 tahun berasal dari Kalimantan Selatan. Menghirup kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan di kalimantan membuat saya terus berfikir apa yang akan terjadi di masa yang akan datang dan Kecintaan saya terhadapa wisata alam terutama kekayaan alam bawah laut selalu menarik perhatian saya terhadap kelestarian yang ada di dalamnya.

Sejak 1 tahun yang lalu ketertarikan saya pada wisata alam sangatlah meningkat terutama pada keindahan bawah laut yang membawa saya berpindah” pulau selama 1 tahun terakhir dan pada tanggal 27 Juni 2017 lalu, sayapun berkesempatan untuk berkunjung ke wisata alam kita yang termasuk dalam 10 destinasi wisata yang di sebut Bali Baru yaitu Labuan Bajo, NTT.

Labuan Bajo yang biasa dikenal dengan Wisata Alam Taman Nasional Komodo ini memiliki potensi dan daya tarik yang sangat luar biasa sebagai destinasi unggulan di mata dunia. Namun sangat di sayangkan, hampir seluruh tempat wisata alam kita, termasuk Labuan Bajo tidak pernah terlepas dari sampah, terutama sampah plastik yang merupakan salah satu penyebab dari kerusakan lingkungan dan ekositem yang ada di dalamnya.

Tentunya banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengurangi sampah terutama sampah plastik yang ada di wisata alam kita. Salah satunya program yang ingin saya buat adalah program DP 0% yaitu Destinasi Pariwisata 0% sampah plastiknya. Dimana saya ingin mengajak wisatawan untuk terjun langsung menjaga wisata alam kita dengan cara tidak membawa apapun yang berbahan plastik seperti botol/gelas plastik dan kantong plastik ke dalam kawasan wisata alam kita. Dan tentunya saya akan mengajak penduduk di sekitar wisata alam kita untuk ikut serta dalam berjualan air isi ulang, tumblr dan ecobag serta bersama-sama menanggulangi sampah plastik. Program tersebut tidak hanya akan mengurangi sampah plastik yang ada di wisata alam kita saja namun program yang saya buat tentunya dapat mensejahterakan penduduk sekitar wisata alam yang ada di negara kita Indonesia.

Mulailah membiasakan diri dari saku kita merupakan tempat sampah awal kita sehingga kita bersama-sama dapat menjaga bumi untuk kebaikan kita bersama.
Terimakasih.

By: Karenita (Finalis Miss Earth Indonesia 2017 No.15)

0 3 Continue Reading →